Monday, February 25, 2008

10 menit di hari Senin



Kota Jakarta di hari Senin...Mulai diisi oleh orang orang penting...
bak gurita yang baru bangun tidur..
Menguap di pagi hari....sambil merentangkan tentakel-tentakelnya...memasuki wilayah-wilayah merah ibukota...yang terjal...menanjak...tanpa keletihan...Tak tersisa tanda tidur malam yang kurang lelap..

Sial-lah manusia biasa yang masuk ke Jakarta di Senin pagi...Bukan udara segar yang didapatkan, tapi angin hangat hembusan nafas jakarta yang baru menguap..Kadang berbau, kadang menjadikan kulit berminyak.

Tak salah jika langit pagi Jakarta kadang berwarna kelabu
Bagai tinta-tinta hitam yang dikeluarkan tentakel saat saling beradu dengan tentakel lain...begitu sibuk terlihat dari jalan raya...

Jakarta di hari SEnin dalam 10 menit adalah sebuah keajaiban kecil..
Keajaiban untuk manusia biasa yang tak ingin teraduk dalam masalah..
karena kota Jakarta layaknya delta muara...yang dasarnya menjadi rumah gurita...

Tindakan gurita yang memang makhluk air...berlagak seolah ingin delta ini semakin karam...agar semakin masuk ke dasar samudra...
Biarkan air laut menenggelamkan Jakarta....
Karena Laut adalah tempat yang sejuk untuk gurita...


Gurita-gurita Jakarta...
Yang terlihat semangat untuk mengaitkan diri pada mangsa
dan tak perlu peduli dengan udara hangat berbau

Gurita-gurita Jakarta...
Tak ingin disentuh manusia sejati..
karena phobia dengan jaring-jaring senyum mereka...

Senyum manusia biasa yang kadang mengikat...menjeratnya ke dalam kotak-kotak penyimpanan makanan di perahu layar manusia biasa...
Di dalam kotak itu gurita akan digarami, sehingga menjadi santapan lezat manusia biasa yang sedang lapar..
Manusia manusia biasa yang hanya butuh ruang gerak...sesuai kebutuhan utama mereka, tidur, makan, dan bekerja...

No comments: